MEMBURU DELIMA PUTIH, MEMBURU KELANGKAAN
Ditulis Oleh :anggoro suprapto, Pada Tanggal : 16 - 08 - 2012 | 20:14:01
http://www.supertahu.blogspot.com
BERITA TERKAIT
» TUJUH JENIS MAKANAN MENYEHATKAN SEKS PRIA
» 17 KHASIAT & MANFAAT MENGKONSUMSI BERAS MERAH
» LEMON BANYAK MENYIMPAN KEAJAIBAN ALAM
» NGOPI ATAU NGETEH, SEHAT YANG MANA?
» BUAH KERSEN, OBAT AMPUH UNTUK ASAM URAT
» MITOS LEMAK MEMBUAT TUBUH GEMUK, TIDAK BENAR
» CARA DARURAT MENGUSIR ANGIN DUDUK
» AIR ES TIDAK MEMBIKIN GEMUK TUBUH
» OBAT MEMPERPANJANG PENIS, ILEGAL
» MEMBURU DELIMA PUTIH, MEMBURU KELANGKAAN
Ketika
suatu hari sahabat saya Mbak Nita yang asli Tegal, Jawa Tengah,
mengatakan butuh buah Delima Putih dalam jumlah yang banyak, maka
perburuan buah langka inipun dimulai. Meski memburu Delima Putih sama
saja memburu kelangkaan, namun tetap coba kami lakukan juga. “Tolong
Pak, saya butuh minimal 50 Kg buah Delima Putih. Sampeyan kan banyak
relasinya,” katanya.
Tanpa
berpikir panjang untuk apa buah itu dikejar, saya pun mulai mencari
info. Tidak hanya sendirian. Jaringan relasi juga saya kerahkan. Langkah
pertama, saya sisir pasar-pasar tradisional yang ada di Semarang.
Teman-teman yang lain, para sahabat saya menyisirnya di kota
masing-masing. Setelah dua hari berlangsung, baik di pasar tradisional,
maupun di super-market, tidak kami jumpai buah ini. Memang kadangkala
ada yang menjualnya di pasar, namun jumlahnya sangat minim. Hanya satu
dua buah saja, sebagai jualan sambil lalu.
Kesimpulan
saya, buah ini tidak dibudidayakan secara besar-besaran. Buktinya
berburu buah Delima Putih ini sangat sulit. Menurut literatur, ada tiga
jenis buah Delima, yaitu Delima Merah, Delima Putih dan Delima Ungu.
Ketiga jenis ini secara fisik hampir sama. Hanya warna buah bagian
dalamnya saja yang berbeda. Untuk masa kini, sulit menemukan pohon
Delima. Padahal jaman dulu, hampir semua pekarangan milik orang Jawa,
ada tanaman buah Delima. Sekarang entah karena apa, pohon Delima sudah
jarang ditemui. Meski begitu, masih ada satu dua penduduk yang
menanamnya.
Maka
kalau butuh buah ini dalam jumlah besar, seperti sahabat saya Mbak Nita
tadi, yang butuh sampai 50 Kg, agak kerepotan juga. Sudah masuk
katagori buah langka. Kalau ada yang menanamnya dalam jumlah banyak pun,
mungkin hanya perusahaan jamu, atau perusahaan obat tradisonal herbal.
Memang kalau beli buah Delima putih dalam kemasan, tidak ada masalah. Di
toko-toko jamu atau toko obat herbal, stoknya melimpah.
Sebetulnya,
buah Delima apapun jenisnya merupakan buah yang mempunyai kandungan
antioksidan yang sangat tinggi dibandingkan buah lainnya. Zat
antioksidan tersebut mampu membantu tubuh menangkis radikal - radikal
bebas yang dapat mengganggu kesehatan tubuh. Khusus buah Delima Putih
atau biasa juga dikenal dengan nama Pomegranate termasuk dalam family Punicaceae. Kelompok ini hanya memiliki satu spesies lainnya, yaitu Punica Protopunica yang jarang dikenal.
Pohon
Delima Putih, dari pohon, bunga dan daunnya bisa dimanfaatkan. Bagian
kulit buah dan kulit kayu dari Delima Putih digunakan untuk pengobatan
infeksi cacing pita, sehingga dapat menyebabkan cacing tersebut
melepaskan ikatannya dari dinding usus. Dengan konsumsi hasil rebusan
kulit buah Delima Putih disertai laksatif (pencahar), tubuh terhindar dari cacingan. Bagian lain tanaman yang dapat digunakan sebagai obat adalah, kulit akar yang harus dikeringkan terlebih dahulu, lalu daun, biji dan bunga.
Ditambahkan,
berbagai penelitian menyebutkan, kandungan polifenol dalam buah Delima
Putih mampu menghambat sintesis estrogen, sehingga secara in vitro dapat
menghambat penyebaran sel-sel kanker payudara. Maka, pemanfaatan Delima
Putih untuk pencegahan kanker juga diteliti oleh Ephraim P. Lansky dan
Robert A. Newman dari university of Texas M.D. Anderson Cancer Centre,
USA. Penggunaan jus Delima Putih menunjukkan adanya aktivitas anti
kanker, termasuk untuk membasmi penyebaran sel-selnya dalam tubuh. Hal
tersebut juga berkaitan dengan kegunaannya sebagai anti inflamasi.
Maka
Neny Nuraini dan kawan-kawan dari Sekolah Farmasi Institut Teknologi
Bandung meneliti tentang efek anti bakteri dan anti fungi dari ekstrak
kulit buah Delima Putih dalam bentuk sediaan salep, krim dan gel. Hasil
penelitian membuktikan bahwa ekstrak kulit buah Delima Putih dapat
menghambat aktivitas jamur Candida Albicans yang sering menyerang daerah feminim wanita dan rongga mulut.
Sesungguhnya, secara khusus buah Delima Putih telah dimanfaatkan dalam beberapa resep tradisional. Terus terang bukan hanya buah Delima Putih saja yang bermanfaat
bagi kesehatan, namun daun, akar, dan kulit buahnya juga mampu
dijadikan sebagai obat. Buahnya jika dikonsumsi mampu membantu mengatasi
gangguan pencernaan, perut kembung, mencegah masuk angin, disentri dan
radang amandel. Untuk akar, daun dan akar tanaman buah delima, berikut
resep dan manfaatnya:
1.Mengobati Disentri
Bagian
yang digunakan adalah daunnya. Seduh 5g daun Delima Putih segar dengan
2g Rimpang Temu Giring, 6g daun Jambu Biji segar dan 110ml air panas.
Setelah dingin minum airnya dan ulangi selama 7 hari.
2.Mengobati keputihan
Bagian
yang digunakan adalah kulit buahnya, Seduh 5g kulit buah Delima Putih
segar dengan 6g daun Beluntas, 5g herbal Tapak Liman, 1g Majak’an dan
110ml air panas. Setelah dingin minum 1 kali sehari dan ulangi selama 7
hari.
3.Obat Cacingan
Bagian
yang di gunakan adalah akar pohonnya. Seduh 1 jari akar Delima Putih
dengan 1 jari Rimpang Temu Giring dengan 110ml air panas. Setelah dingin
minum 1 kali sehari dan ulangi selama 4 hari.
4.Membantu memelihara kesehatan organ kewanitaan
Untuk
membantu mengurangi lendir yang berlebihan dan bau yang tidak sedap
pada organ kewanitaan (keputihan), makan buah Delima Putih secara rutin.
Itulah
semua hal tentang buah Delima Putih, yang ternyata memang banyak sekali
manfaatnya. Jadi, keinginan Mbak Nita sahabatku yang berasal dari kota
Tegal tadi, memang
tidak berlebihan. Namun yang masih menjadi pertanyaan, kenapa dia butuh
begitu banyak? Sampai sekali beli, membutuhkan 50Kg? Mungkinkah
dibisniskan lagi? Misalnya diekspor. Eee, siapa tahu. Atau mau buat
pabrik jamu atau toko herbal. Nanti saja kalau ketemu akan saya
tanyakan. Namun yang jelas, memburu buah Delima Putih, tidak semudah
yang dibayangkan. Sama saja dengan memburu barang langka.Wah. (anggoro suprapto).
------------------------------------
PARA PENJUAL DELIMA PUTIH
Meski
langka, bukan berarti tidak ada yang menjual buah Delima Putih. Inilah
iklan di beberapa toko online, tentang kesediaan buah langka tersebut.
Bisa 50Kg sekali pesan: Saya
menjual komoditi buah Delima Putih, bunga, maupun daun delima untuk
pengobatan, atau untuk keperluan “nujuh bulan”. Harga: Rp 40.000/Kg dan
minimal order 50/Kg.Bagi rekan - rekan yang membutuhkan komoditi
tersebut, silahkan hubungi Bpk. Asep Hp: 02198084477. Terima kasih
Delima Putih Bubuk a’50 Gram: Kami menjual Delima Putih (Punica Granatum L) dalam
bentuk bubuk. Bagian yang digunakan buah, kulit buah, akar, bunga, dan
daun. Khasiatnya: Kulit buah berkhasiat sebagai pengelat (astringent) yang
digunakan untuk diare, disentri, cacingan, dan beser. Buah untuk
mengurangi kegemukan, gangguan menopause, dan frigiditas. Kulit untuk
diare dan disentri. Bunga untuk menghentikan pendarahan pada batuk darah
dan muntah darah. Harga : Rp.7.500. Berat Produk dan Kemasan 50 gram. Kode: 1478. Bisa pesan dalam bentuk kapsul,isi: 100kapsul @550mg. Pemesanan di: http://www.berkahherbal.com.
Delima Putih Borobudur: Produksi: Borobudur, Semarang, Indonesia. Harga: Rp.50.000. Berat Produk: 150 gram. Kode : 3409128.
Itulah
beberapa penjual buah Delima Putih hasil lacakan kami dan teman-teman.
Kalau mau lebih lengkap bisa cari sendiri di online dan
komunitas-komunitas online yang tersedia. Jangan khawatir, semua obat
herbal itu sudah terdaftar di Balai POM. Jadi aman dikonsumsi. Muncul
juga pemikiran, karena sudah langka, maka buah Delima Putih perlu
dibudidayakan secara besar-besaran, mengingat khasiatnya yang begitu
besar, merupakan peluang usaha bisnis baru. Ada yang berminat? (anggoro suprapto).
Sumber : http://obyektif.com/kesehatan/read/memburu_delima_putih_memburu_kelangkaan/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar